Pages

Saturday, October 15, 2016

Mampus Kau! Dikoyak-koyak Sepi

Seperti seseorang yang menunggu seseorang lainnya, ada rasa jenuh, terkadang. Atau kesepian, barangkali. Tapi bukan ‘saya’ orangnya jika tak bisa mengatasi urusan yang satu ini. Merasa jenuh atau kesepian? Emm, biasanya saya memilih pergi, menyatu dalam keramaian, untuk kemudian kembali dengan suasana hati yang jauh dari rasa kalut dan sepi.

Kesepian memang musuh yang paling mengerikan. Di sana, dalam sepi, ada sesuatu yang memilin-milin hati. Tapi terkadang, sepi juga menjadi tempat paling aman untuk melepas gundah. Karna hanya kita dan Tuhan yang tahu, juga sepi itu sendiri.

*Pondok Aren, 14 Oktober 2016*
[00:08]

No comments:

Yuk, tinggalkan jejak!

Terima kasih teman-teman yang sudah berkunjung. Silakan berkomentar di sini... ^_^

Sincerely, Ratih Dian.